Search This Blog

Translate

Powered By Blogger

Pages

Thursday, February 16, 2017

Cara ternak ikan gurame yang baik.

Budidaya atau ternak ikan gurame di kolam terpal saat ini semakin diminati di kalangan masyarakat, terutama bagi mereka yang tidak memiliki lahan kosong dan cukup sulit untuk mendapatkan air yang bagus. Jika awalnya budidaya ikan gurame dilakukan di empang maupun kolam yang terdapat aliran air, kini ikan gurame bisa dibudidaya di kolam terpal. Bahkan kolam terpal yang digunakan tidak harus luas asalkan di desain dengan baik sesuai dengan kapasitas populasi ikan gurame. Modal yang dibutuhkan untuk budidaya ikan gurame kolam terpal juga lebih hemat jika dibanding dengan membuat kolam beton atau biasa di sebut kolam permanen. Selain itu, kolam terpal juga mudah dibongkar pasang jika ada kerusakan pada kolam dan nanti ketika sudah tidak lagi digunakan lagi .


Budidaya atau ternak ikan gurame di kolam terpal saat ini semakin diminati di kalangan masyarakat, terutama bagi mereka yang tidak memiliki lahan kosong dan cukup sulit untuk mendapatkan air yang bagus. Jika awalnya budidaya ikan gurame dilakukan di empang maupun kolam yang terdapat aliran air, kini ikan gurame bisa dibudidaya di kolam terpal. Bahkan kolam terpal yang digunakan tidak harus luas asalkan di desain dengan baik sesuai dengan kapasitas populasi ikan gurame. Modal yang dibutuhkan untuk budidaya ikan gurame kolam terpal juga lebih hemat jika dibanding dengan membuat kolam beton atau biasa di sebut kolam permanen. Selain itu, kolam terpal juga mudah dibongkar pasang jika ada kerusakan pada kolam dan nanti ketika sudah tidak lagi digunakan lagi .


Langkah ternak ikan gurame.

Membuat Media Ternak
Media yang digunakan untuk membuat kolam adalah plastik atau juga terpal, kita bisa membeli terpal di toko alat pertanian dengan harga bervariatif. Jika Anda tidak ingin menggunakan terpal maka bisa diganti dengan plastik transparan yang ukuran panjang dan lebarnya hampir sama dengan terpal. Selain terap atau plastik untuk ternak ikan gurame di kolam terpal juga membutuhkan batu bata merah yang disusun sebagai tembok penopang dengan ketinggian bervariatif maksimal panjang 4 meter, lebar 2 meter dan ketinggian 1 meter. Langkah awal yang dilakukan yaitu membuat tembok dari susunan batu bata merah, setelah tersusun rapi selanjutnya letakkan terpal atau plastik dibagian dinding dalam dan lantai dasar kolam.


Pengisian Air Kolam
Setelah membuat kolam selesai dilakukan, selanjutnya adalah mengisi kolam dengan air kurang lebih ketinggian air 50-75 cm. Hal itu bertujuan supaya ikan tidak mudah melompat atau ketika hujan tidak akan meluap setelah kolam terisi air proses ternak ikan gurame di kolam terpal belum bisa ditempati ikan gurame, tetapi kolam berisi air tersebut harus didiamkan kurang lebih 1 minggu atau lebih. Baru setelah itu kolam ditebari benih ikan gurame yang sudah berusia 2 bulan karena sudah mampu bertahan di cuaca dan suhu kolam terpal.


Takaran Jumlah Benih
Ukuran kolam yang sudah dijelaskan sebelumnya bisa digunakan untuk ternak gurame kurang lebih 200 ekor, hal ini bertujuan supaya populasi ikan ketika semakin besar tidak berlebihan. Selain itu selama ternak ikan gurame di kolam terpal harus rutin diberi pakan pada pagi dan sore hari. Untuk mengurangi efek panas matahari Anda bisa menambahkan enceng gondok sehingga suhu air tidak terlalu berlebihan. Sedangkan perawatan yang diperlukan antara lain membuat saringan air seperti dalam akuarium, karena jenis ikan ini membutuhkan oksigen yang baik dan air yang bersih. Setiap 2 minggu sekali air diberi sanitizer untuk membunuh bibit penyakit didalam kolam terpal.



Proses ini jika diterapkan dengan baik, maka budidaya dan ternak gurame menggunakan metode kolam terpal bisa menghasilkan panen yang baik. Bahkan perhitungan keuntungan yang didapatkan bisa lebih besar dibanding metode lainnya. Dalam hitungan kurang lebih 4 bulan, ikan budidaya  gurame kolam terpal bisa dipanen dan siap disetorkan ke tengkulak atau distributor ikan air tawar untuk disalurkan ke berbagai kota.
Demikian sedikit ulasan singkat cara ternak ikan gurame di kolam terpal, semoga bisa menambah wawasan, inspirasi dan bermanfaat bagi para pembaca.
Membuat Media Ternak
Media yang digunakan untuk membuat kolam adalah plastik atau juga terpal, kita bisa membeli terpal di toko alat pertanian dengan harga bervariatif. Jika Anda tidak ingin menggunakan terpal maka bisa diganti dengan plastik transparan yang ukuran panjang dan lebarnya hampir sama dengan terpal. Selain terap atau plastik untuk ternak ikan gurame di kolam terpal juga membutuhkan batu bata merah yang disusun sebagai tembok penopang dengan ketinggian bervariatif maksimal panjang 4 meter, lebar 2 meter dan ketinggian 1 meter. Langkah awal yang dilakukan yaitu membuat tembok dari susunan batu bata merah, setelah tersusun rapi selanjutnya letakkan terpal atau plastik dibagian dinding dalam dan lantai dasar kolam.


Pengisian Air Kolam
Setelah membuat kolam selesai dilakukan, selanjutnya adalah mengisi kolam dengan air kurang lebih ketinggian air 50-75 cm. Hal itu bertujuan supaya ikan tidak mudah melompat atau ketika hujan tidak akan meluap setelah kolam terisi air proses ternak ikan gurame di kolam terpal belum bisa ditempati ikan gurame, tetapi kolam berisi air tersebut harus didiamkan kurang lebih 1 minggu atau lebih. Baru setelah itu kolam ditebari benih ikan gurame yang sudah berusia 2 bulan karena sudah mampu bertahan di cuaca dan suhu kolam terpal.


Takaran Jumlah Benih
Ukuran kolam yang sudah dijelaskan sebelumnya bisa digunakan untuk ternak gurame kurang lebih 200 ekor, hal ini bertujuan supaya populasi ikan ketika semakin besar tidak berlebihan. Selain itu selama ternak ikan gurame di kolam terpal harus rutin diberi pakan pada pagi dan sore hari. Untuk mengurangi efek panas matahari Anda bisa menambahkan enceng gondok sehingga suhu air tidak terlalu berlebihan. Sedangkan perawatan yang diperlukan antara lain membuat saringan air seperti dalam akuarium, karena jenis ikan ini membutuhkan oksigen yang baik dan air yang bersih. Setiap 2 minggu sekali air diberi sanitizer untuk membunuh bibit penyakit didalam kolam terpal.



Proses ini jika diterapkan dengan baik, maka budidaya dan ternak gurame menggunakan metode kolam terpal bisa menghasilkan panen yang baik. Bahkan perhitungan keuntungan yang didapatkan bisa lebih besar dibanding metode lainnya. Dalam hitungan kurang lebih 4 bulan, ikan budidaya  gurame kolam terpal bisa dipanen dan siap disetorkan ke tengkulak atau distributor ikan air tawar untuk disalurkan ke berbagai kota.
Demikian sedikit ulasan singkat cara ternak ikan gurame di kolam terpal, semoga bisa menambah wawasan, inspirasi dan bermanfaat bagi para pembaca.

No comments:

Post a Comment